MenuBar atau disebut juga menu pull-down yang terdapat pada program aplikasi CorelDRAW X5, adalah menu dalam bentuk teks yang pada salah satu hurufnya ada garis bawah. Perhatikan Menu Bar dibawah ini Cara mengaktifkannya adalah dengan satu kali klik pada mouse atau keyboard. Berikut adalah menu pull-down dan fungsinya : Teman-teman ingin belajar Coreldraw? tentunya untuk belajar menggunakan Coreldraw, maka langkah pertama harus dilakukan yaitu mengenalnya lebih "Tak Kenal Maka Tak Sayang"Cocok kali ya pembahasan kali ini dengan qoute diatas. Kembali ke topik, langkah pertama menggunakan Coreldraw itu mengenal area kerja Coreldraw yang nantinya akan selalu dijumpai ketika membuat sebuah desain di Coreldraw. Area kerja di coreldraw pada setiap series sama pada dasarnya hanya ada sebuah fitur tambahan yang memang hanya ada di versi diatasnya disetiap Kerja Coreldraw - SourceKiedayatLangkah Pertama, buka aplikasi versi berapa pun seperti yang dikatakan diatas setiap versi, seyogya nya sama saja basic menu File - kemudian klik NewSetelah itu akan muncul halaman kerja coreldraw seperti gambar juga Membuat File Kerja Baru di CoreldrawArea Kerja CoreldrawTitle Bar 1Title bar merupakan sebuah area yang berisi informasi dari nama aplikasi dan nama file design yang terbuka dan sedang dikerjakan oleh teman-teman, dan juga disamping kanan ada tiga menu, yaitu Minimaze Button, Maximize/Restore Down Button, Close yang terlihat pada gambar diatas, semua file baru akan bertuliskan "Untitled", namun akan berubah ketika teman-teman sudah menyimpan file/dokumentnya sesuai dengan yang Bar 2Menu bar berisi sejumlah perintah menu-menu pengaturan utama yang didalamnya terdiri dari beberapa sub menu. Mulai dari menu File s/d Help, semuanya memiliki sub menu nya "Bila teman-teman ingin membuat, menyimpan, dan meng-ekspor dokument maka perintah tersebut dapat ditemukan di Menu File pada Status Bar".Sub Menu File di Coreldraw - Source KiedayatStandart Tool Bar 3Standart Tool Bar berisi seperti quick item, yang berupa icon dan berisi perintah perintah yang dapat mempersingkat serta mempermudah pekerjaan dalam pembuatan design. seperti menyimpan, membuka bahkan mencetak pun bisa, hanya dengan 1 klik pada icon yg dituju, maka perintah tersebut dapat Bar 4Property bar menurut saya area tool yang unik, karena isi dari property bar ini dinamis, maksudnya selalu berubah-ubah sesuai dengan penggunaan tool yang dipilih pada Tool ketika tampilan awal akan seperti ini Property Bar Statis di Coreldraw - Source KiedayatNamun ketika digunakan salah satu tool yang ada di tool box dan tool nya aktif. contoh seperti penggunaan kotak/Retangle, maka akan seperti ini Property Bar Dinamis di Coreldraw - Source KiedayatTab Dokument 5Tab Dokument merupakan fitur yang dapat digunakan untuk beralih ke lembar kerja corel yang lain dan memudahkan sebuah pekerjaan design karena dengan adanya fitur ini maka pengguna tidak di harus me-muat ulang software Coreldraw. Tool Box 6Tool Box berisi dengan perintah-perintah yang berfungsi untuk mengolah, mengedit dan membuat objek yang diinginkan shape, gradient, fill, bahkan terlihat dalam barisan tool box itu adalah default, namun didalamnya ada sebuah flyout dari tool yang tersembunyi. untuk mengetahui ada flyout toolnya atau tidak, bisa diketahui dengan segitiga kecil di setiap 7Rules merupakan sebuah pembatas ukuran yang membentang horizontal dan vertikal yang bisa digunakan juga sebagai margin design dan bisa membantu membuat design yang presisi. contohnya seperti design Area 8Printable Area itu sebuah area cetak dengan berbagai ukuran untuk sebuah design. dalam pembuatan design tetap bisa dilakukan walaupun diluar area print,namun ketika hendak diprint harus didalam print area. jika tidak, maka design akan Document 9Navigator Document itu berfungsi untuk mengontrol dokument, dan digunakan untuk berpindah halaman, ataupun bisa menambah Pallette 10Document Pallette berisi sebuah kumpulan warna/color pallete yang aktif dari sebuah design yang sedang dikerjakan. Status Bar 11Status bar menampilkan informasi-informasi dari apa saja yang dilakukan di dalam artboard, termasuk moving cursor, kordinat dari pergerakannya akan terlampir di status bar. tidak hanya itu bahkan warna yang aktif, baik fill dan stroke akan terlampir di and Stroke Setting 12Ini merupakan sebuah indicator sekaligus menu untuk mengcustomize setting dari fill dan stroke yang hendak diterpkan pada sebuah design. Fill dan stroke yang aktif akan terlampir pada pada settingan ini dan di bagian ini teman-teman bisa mengatur settingan fill dan stroke cukup 13Navigator itu berfungsi sebagai navigasi dengan ukuran kecil, layaknya sebuah thumbnail, bisa digunakan untuk memonitoring, memperbesar, memperkecil dan bisa sangat membantu melacak area kerja ketika sedang full Palette 14Color Palette adalah sebuah area sample warna untuk digunakan pada objek gambar maupun tulisan, pada area ini bisa terisi sample warna RGB maupun CMYK tergantung kebutuhan. apa yang tertampil itu hanya default saja, teman-teman bisa mengatunya. Pemilihan sebuah warna di Coreldraw tidak hanya Color on Screen saja yang di pojok kiri lembar kerja ingin yang lebih lengkap lagi, bisa menggunakan warna pada Color Dialog Box, tapi memang yang paling cepat dan ringkas adalah Color on Windows 15Docker ini merupakan sebuah quick menu yang bisa di costumize untuk mempermudah dan mempersingkat "Ketika hendak menuliskan Teks, teman-teman bisa menggunakan quick menu 'teks properties' yang ada di docker ini untuk mengolahnya tanpa harus masuk-masuk kedalam menu".Seperti ini Kenampakannya Docker Windows di Coreldraw - Source KiedayatDrawing Windows 16Drawing Page/Drawing Windows ini tempat untuk mengolah, mengedit, memodifikasi design. ini area kerja nya, bisa digunakan untuk membuat design skala besar dengan penggunaan Zoom In & Zoom Out. ""selama teman-teman masih senang mendesign dan drawing page nya masih kosong, terus saja buat design di artboard itu sampe penuh paling "CRASH"....Uppss...""''ごめなさい Go Me Nasai"Aku merekomendasikan untuk membuat file baru lagi bila memang karya design banyak ataupun terlalu 17Slider ini berfungsi untuk moving area kerja. slider ini terbagi horizontal dan vertikal. Penggunaanya hanya klik dan seret saja. ini bisa membantu teman-teman untuk mencari objek bila dalam kondisi teman-teman semoga bisa menambah pengetahuan dan pembahasan ini membantu kalian yang sedang belajar Coreldraw. Semangat terus."Jangan Berhenti Belajar, Umur Bukan Alasan untuk Bermalas-Malasan" Terima Kasih.
1 Tittle Bar Menampilkan judul lembar kerja yang sedang dibuka 2. Menu Bar Adalah dimana opsi-opsi corel draw untuk mengelola dokumen, contoh menu File berguna untuk pengaturan file seperti menyimpan, export, print, close dan Layout untuk mengatur halaman didalam dokumen. 3. Toolbar Standard
0% found this document useful 0 votes929 views1 pageDescriptionSoal UK bab2 buku erlanggaOriginal TitleUK 1 BAB 2 corel drawCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes929 views1 pageUK 1 BAB 2 Corel DrawOriginal TitleUK 1 BAB 2 corel drawJump to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel the full document with a free trial!

Toolbox yang terdapat pada sebelah kiri pada lembar kerja CorelDraw, pada ToolBox itu sendiri sangat berperan penting dalam penggunakan untuk mendesign logo, baner, kartu nama, alat tulis dan masih banyak lagi. Berikut ini fungsi dari ToolBox.

Bagi teman-teman yang sudah mengenal software CorelDRAW namun belum bisa menggunakanya, Tapi sudah memutuskan ingin mencoba belajar menggunakan CorelDRAW. Yuk, bareng-bareng kita belajar cara menggunakan CorelDRAW di web media kali ini kita coba untuk memahami pengaturan dan membuat lembar kerja baru di CorelDRAW. Sebelumnya bila teman-teman ingin tau lagi tentang CorelDRAW, dikembangkannya dimana dan oleh siapa, maka bisa Lihat Juga Mengenal CorelDRAW Software Pengolah Vector Sedikit catatan Penggunaan Series CorelDRAW baik itu X5, X6, X7 atau bahkan di atasnya, pada dasarnya semuanya sama saja, jadi bagi teman-teman yang masih menggunakan series di bawahnya tidak perlu Lembar Kerja Baru CorelDRAW1. Pertama, bila sudah memasang softwarenya, maka tinggal buka dengan klik Icon CorelDRAW Cara buka Coreldraw - Source Kiedayat2. Lalu, setelah masuk ke halaman awal Coreldraw, silahkan arahkan Pointer ke Menu Bar CorelDRAW, yaitu File -> Klik untuk mempercepat langkah-langkahnya bisa menggunakan shortcut "CTRL+N"Cara buat dokumen baru Coreldraw - Source Kiedayat3. Selanjutnya akan muncul Jendela Pop Up "Create New Document". dimana semua pengaturan yang akan kita tentukan ada create new document - Source Kiedayat"Walaupun memang pengaturan ukuran kertas dan orientasi tidak hanya bisa dilakukan di jendela pop up ini saja, melainkan bisa juga di atur nanti setelah lembar kerja dokument terbuat, untuk penjelasan lebihnya akan tertera di akhir artikel ini"4. Setelah di atur sesuai dengan settingan yang akan digunakan, maka tinggal Klik OK dan lembar kerja akan baru Coreldraw - Source KiedayatPenjelasan Settingan Lembar Kerja BaruDalam jendela pop up "Create New Document" ada beberapa settingan yang nantinya akan jadi tujuan design kita. Mari kita bahas satu per satu NameIni merupakan sebuah kolom yang bisa kita isi sebagai Judul dari design kita yang akan dibuat nanti. bila kolom tidak diisi ketika pembuatan dokument, maka dokument akan otomatis dibuat dengan judul "Untitled-1".Preset Destinationsini merupakan kumpulan settingan yang telah dibuat dan dijadikan sebuah daftar list, dimana setiap list berisi settingan yang berbeda-beda. Beberapa list diantarnya Default RGB, Default CMYK, Coreldraw Default, Web dan bahkan bisa membuat preset sendiri, caranya Pengaturan yang sudah disetting di jendela pop up Create Document, tinggal lakukan penyimpanan dengan klik icon save yang terletak di samping Preset dan juga sebaliknya, bila ingin menghapus maka tinggal klik icon untuk mempermudah pengguna agar tidak harus men-setting pengaturan yang sering digunakan setiap akan membuat SizeSize adalah sebuah tempat dimana kita bisa memilih berbagai ukuran kertas yang nantinya akan menentukan ukuran dari Artwork CorelDRAW yang akan digunakan untuk design. hampir semua ukuran tersedia di menu ini,mulai dari A0, A4,B5,F4, Size Coreldraw - SourceKiedayatPage DimensionPage Dimension itu adalah kolom input ukuran lebar dan ukuran tinggi, teman-teman bisa input manual ukuran dari lembar kerja yang akan dibuat sesuai dengan kehendak hati. Kolom ini pun akan memunculkan ukuran ketika teman-teman memilih Size ukuran kertas. Contoh, di kolom Size teman-teman mimilih ukuran A4, maka di kolom Width and Height akan menunjukan angka dari ukuran kertas tersebut 21 cm x 29,7 cmNumber of PageJumlah halaman yang akan dibuat dari sebuah dokumen baru, pengaturan default nya menunjukan angka "1" tapi teman-teman bisa menyesuaikan sesuai kehendak jumlah yang akan dibuatnyauntuk menambah dan mengurangi jumlah Page tidak hanya bisa dilakukan pada jendela New Document saja, bisa dilakukan juga di area Artwork itu sendiri, Caranya Klik kanan mouse tepat pada indicator tulisan page atau nama Color Modeini adalah pengaturan dimana kita akan disuruh memilih Color Mode dari design yang akan kita gunakan antara RGB dan CMYK. pemilihan color mode ini disesuaikan dengan tujuan dari design itu dibuat, Apakah hanya untuk Digital ataukah untuk keperluan cetak = u/ keperluan DigitalCMYK = u/ keperluan CetakRendering ResolutionsRendering Resolutions ini berkaitan dengan Resolusi gambar dari design yang dicetak. Menu ini berhubungan dengan ketajaman gambar dan menggunakan satuan DPI Dot Per Inch, mulai dari 72dpi, 96dpi, 100dpi, 150dpi, 200dpi, dan besar"dpi"-nya maka gambar akan semakin halus dan tajam, dan gambarpun akan tercetak berkualitas ModePreview mode ini merupakan mode preview/ mode tampilan layar dari Artwork/kanvas area cetak saat mendesain, ada beberapa list pilihan yang bisa teman-teman pilih sesuai Orientasi disini untuk memberikan teman-teman pilihan apakah nantinya Artwork/kanvas berorientasi Potrait/Berdiri atau berorientasi Landscape/Berbaring. Sesuaikan dengan tujuan design yang dibuat, contohBila membuat Spanduk maka gunakan Orientasi Landscape, Namun bila membuat Banner maka gunakan Orientasi adalah satuan unit dari ukuran yang terinput dalam dalam kolom size, terdapat beberapa pilihan diantaranya, centimeter, milimeter,pixel, ini hanya sebatas satuan dan tidak merubah ukuran, hanya berubah angkanya saja berdasarkan satuan yang "Memilih size ukuran kertas A4 dengan satuan unit Centimeter, maka kolom Width and Height akan terisi angka 21 cm x 29,7 cm, kemudian kamu ganti satuan unit ke Milimeter, maka angka nya berubah jadi 210 mm x 297 mm, tanpa merubah size kertas, yaitu tetap A4 dan ini berlaku untuk satuan unit yg lain".Mengatur Size, Orientasi dan Unit di Property BarSeperti yang sudah tersinggung di atas, bahwa penyettingan pengaturan kanvas tidak hanya dilakukan di jendela pop up New Document, melainkan bisa juga dilakukan di Property bar menunya secara berurutan di bawah iniPage Size menu pengatur ukuran kanvas sesuai dengan ukuran kertas yang hendak dicetak, pilih sesuai Dimension Kolom ukuran Lebar dan Panjang yang bisa digunakan ketika ingin membuat ukuran customOrientasi Menu pengatur posisi kanvas, baik Potrait ataupun Page Menu penyetingan agar semua page yang ada dalam 1 dokumen mengikuti settingan di page mudahnya "Dalam 1 dokumen punya 5 page, kondis awal tiap page punya orientasi yang berbeda-beda,jigjaz contohnya Potrait...Landscape...Potrait...Landscape...Potrait. Lalu kita klik menu ini, misal di Page 1. kemudian klik orientasi yang diinginkan, misalnya Landscape. maka semua page akan berubah menjadi Landscape"Current Page Menu ini fungsinya sama dengan "All Page". Namun bedanya menu ini hanya akan merubah page yang dipilih Menu untuk merubah satuan, salahsatunya Centimeter, Milimeter, Pixel, cukup sekian, artikel mengenai pembuatan lembar kerja CorelDRAW. Bila ada yang ingin ditambahkan atau inigin request pembahasan materi yang dipelajari, silahkan tulis di halaman komentar, kita akan berusaha membantu. Semoga artikel ini bisa berguna dan bermanfaat tentunya untuk teman-teman semua. "Jangan Pernah Berhenti Belajar""Selalu Pelajari Hal Baru"Terima Kasih 1 Title Bar Title Bar adalah nama judul dari dokumen kerja yang sedang dikerjakan 2. Menu Bar Menu bar merupakan kumpulan perintah-perintah yang sudah dikelompokan. Terletak dibagian atas antara title bar dan toolbar standar. 3. Toolbar Standar Toolbar standar berisi tentang perintah-perintah yang digunakan untuk mempercepat pekerjaan di CorelDraw Sebelum anda mengetahui lebih dalam apa itu aplikasi desain grafis CorelDraw, alangkah baiknya anda mengetahui bagian lembar kerja terlebih dahulu. Di dalam lembar kerja CorelDraw terdapat bagian-bagian seperti, Menu Bar, Property Bar, Drawing Page, Color Pallete dan lain sebagainya. Dan sekarang saya akan bahas tentang bagian-bagian yang ada di lembar kerja Title BarNama judul dokumen kerja yang digunakan untuk menampilkan nama File yang sedang dikerjakan. 2. Menu BarMenu bar merupakan kumpulan perintah-perintah yang sudah dikelompokan yang terletak di bagian atas antara Title Bar dan Toolbar Standar. Di Menu bar berisi perintah-perintah seperti File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools, Window, dan Help. 3. Toolbar StandarToolbar Standar Berisi perintah-perintah yang di gunakan untuk mempersingkat pekerjaan di CorelDraw. Toolbar ini terdiri dari New, Open, Save, Print, Cut, Copy, Paste, Undo, Redo, Import, Export, Application Launcher, Welcome screen, Zoom level, Snap to dan Options. 4. Property BarProperty bar merupakan fasilitas tambahan yang muncul setelah kita memilih salah satu alat di Toolbox. Property bar digunakan untuk mempermudah pemakaian alat di Toolbox yang kita pilih, dan terletak di antara Standar Toolbar dan Rulers. 5. RulersRulers adalah garis vertical dan horizontal yang digunakan untuk menentukan posisi dan ukuran objek di lembar kerja. 6. Drawing WindowMerupakan jendela lembar kerja yang digunakan untuk mengolah atau menggambar sebuah objek yang dibatasi oleh Scroll bar dan kontrol aplikasi. 7. Drawing PageMerupakan area menggambar dan juga tempat untuk menempatkan hasil akhir dari sebuah gambar yang akan di cetak. 8. ToolboxToolbox berisi macam-macam Tool yang digunakan untuk membuat objek, mengedit objek dan memodifikasi objek sesuai dengan kebutuhan. Beberapa Tool secara default terlihat pada Toolbox, untuk memunculkan Tool yang tersembunyi, kita harus mengklik panah kecil yang berada di pojok kanan bawah Tool yang terlihat. Dengan mengklik panah tersebut maka akan muncul Flyout yang berisi Tool yang tersembunyi. Flyout tersebut akan menampilkan sekumpulan Tool yang berkaitan dengan Tool yang kita klik. Jika ada panah kecil di pojok kanan bawah, itu menandakan adanya Flyout pada Tool tersebut. 9. DockersMerupakan fasilitas kotak dialog di CorelDraw yang berisi perintah-perintah yang sering digunakan dalam bentuk tetap, biasanya fasilitas kotak dialog Dockers terletak di sebelah kanan lembar kerja, dan untuk menampilkan fasilitas Docker, anda tinggal klik Menu Window dan pilih Docker, setelah itu pilihlah Docker yang akan anda gunakan dalam menggambar objek di lembar kerja. 10. Scroll BarScroll bar digunakan untuk menggulung layar secara vertical maupun horizontal. 11. NavigatorTombol Navigasi digunakan untuk melihat keseluruhan area gambar dengan ukuran kecil, yang berada di sebelah kanan bawah Drawing window, dan di antara Scroll bar vertical dan horizontal. 12. Color PalleteColor Pallete digunakan untuk memberikan warna pada objek gambar maupun text dengan pilihan warna yang beragam, yang terletak di bagian kanan halaman utama, yang membentuk secara vertical. Untuk memberikan warna pada sebuah objek, anda tinggal mengklik saja warna yang anda sukai. 13. Page NumberBerisi informasi halaman CorelDraw yang berada di bagian bawah lembar kerja. 14. Status BarDigunakan untuk meletakan berbagai infomasi pada baris status yang terletak di bagian paling bawah halaman utama. Informasi tersebut berkenaan dengan objek gambar atau text atau juga alat proses yang terpilih.

KelasCorel - Setelah kita belajar tentang dasar-dasar mengenai ruang kerja, toolbox dan fungsinya, serta mengenal layout pada aplikasi Corel Draw, sekarang kita melangkah pada tahap teknik penggunaan tingkat pemula.Pada artikel ini kita akan belajar bersama tentang bagaimana menyiapkan lembar kerja baru Corel Draw. Untuk membuat lembar kerja baru, kita dapat melakukannya dengan cara meng-klik

Bagian-Bagian Program CorelDraw Serta Penjelasnnya Mengenal Bagian-Bagian Dari CorelDRAW Beserta Kegunaannya – Siapa yang tidak mengenal dengan software CorelDraw ini? Tentu saja seorang editor pasti mengenal software CorelDRAW ini. CorelDRAW adalah sebuah program komputer yang berfungsi untuk editing pada garis vektor. Program CorelDRAW ini dibuat oleh Corel, yaitu sebuah perusahaan software yangmana berkantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel Draw memanglah mempunyai kegunaan untuk mengolah gambar, oleh sebab itu software ini banyak digunakan pada pekerjaan dalam bidang publikasi atau percetakan bahkan pekerjaan di bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi. Software CorelDraw sendiri memanglah mempunyai banyak versinya, seperti CorelDRAW X4,X5,X6,X7 bahkan yang terbaru yait CorelDRAW X8. Dikutip dari wikipedia CorelDraw adalah editor grafik vektor yang dikembangkan oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Suatu program yang baik pastinya mempunyai berbagai macam keunggulan yang signifikan. Berikut ini adalah beberapa keunggulan dari program Corel Draw antara lain adalah sebagai berikut Di Software CorelDraw ini Gambar yang dihasilkan dengan vektor dapat dipres pada tingkat yang paling rendah, namun untuk hasilnya sendiri tidak kalah dengan gambar yang berbasis bitmap atau dari Corel Draw terutama pada tool-tool yang ada di dalam CorelDRAW sendiri sangat mudah untuk dipahami oleh penggunanya, bahkan oleh orang yang baru pertama kalinya menggunakan software multimedia CorelDRAW memanglah sangat baik untuk mengkolaborasikan antara tulisan dengan gambar, seperti layaknya Adobe dari pengguna software multimedia CorelDRAW, membuat adanya berbagai macam komunitas dengan jumlah anggota yang sangatlah besar. Hal ini akan membudahkan kita untuk dapat mempelajari Corel Draw lebih mendalam lagi karena memang banyak ditemukan tutorial, tips dan trik yang dibagikan oleh pengguna CorelDRAW yang lain. CorelDRAW tentu saja mempunyai lembar kerja atau bagian-bagian menu yang mempunyai fungsi berbeda-beda. Dalam aritkel ini maka kami akan menjelaskan mengenai Bagian-Bagian Dari CorelDRAW Beserta Kegunaannya. Bagian-Bagian Program CorelDraw Beserta Penjelasnnya1. Toolbox2. Document Tab3. Title Bar4. Menu Bar5. Toolbar6. Property Bar7. Drawing Window8. Docker9. Rulers10. Document Palette11. Document Navigator12. Drawing Page13. Status Bar14. Navigator15. Color PalettePenutup Bagian-Bagian Program CorelDraw Beserta Penjelasnnya Bagian-Bagian Program Kerja CoreDRAW Bagian – bagian pada Corel draw tidak terlalu banyak kurang lebih 15 bagian yang ada. 1. Toolbox ToolboxAdalah panel alat Tool yang digunakan untuk membuat, mengolah, dan memodifikasi objek yang kita gambar. Baca Juga Macam-Macam Toolbox Pada CorelDRAW dan Fungsinya Beserta Gambar 2. Document Tab Document Tab Adalah sebuah Tab yang menampilkan dokumen yang sedang kita kerjakan kita buka dan dapat mempermudah kita dalam perbindah dari dokumen satu ke dokumen lainnya. 3. Title Bar Title Bar adalah Area atau tempat yang menampilkan judul dari dokumen yang sedang kita kerjakan. 4. Menu Bar Menu Bar adalah Area yang menampilkan menu option untuk kebutuhan file Corel kita. 5. Toolbar Toolbar adalah Bagian yang berisi shortcut dari menu dan beberapa tombol perintah lainnya. 6. Property Bar Property Bar Berisi tombol perintah dari suatu objek yang sedang aktif, misalnya kita sedang membuat sebuah tulisan atau text, maka property bar akan menampikan tombol-tombol yang berisi pengaturan tulisan atau teks. 7. Drawing Window Drawing Window adalah Area diluar Drawing Page ini befungsi untuk dapat mempermudah dalam membuat gambar dalam jumlah tertentu atau dalam ukuran besar, karena bisa kita scroll untuk melihat keseluruhan area lembar kerja kita. 8. Docker Docker adalah Jendela yang menampilkan informasi pengaturan seputar alat Tool yang sedang kita gunakan. 9. Rulers Rulers adalah Garis pengukur horisontal dan vertikal yang berfungsi untuk mengetahui posisi objek yang sedang kita gambar. 10. Document Palette Document Palette adalah Area yang menampilkan warna yang kita gunakan dalam dokumen yang sedang aktif. 11. Document Navigator Document Navigator adalah Panel yang digunakan untuk berpindah jendela kerja dan dapat mengkontrol perpindahan halaman serta menambah halaman dalam satu file CorelDRAW. 12. Drawing Page Drawing Page adalah Area yang digunakan untuk mengolah objek gambar dan merupakan area untuk pencetakan gambar. 13. Status Bar Status Bar adalah Area yang menampilkan informasi dari objek yang aktif, seperti informasi ukuran, warna, dan resolusi. 14. Navigator Navigator adalah tombol yang berfungsi untuk mengkontrol tampilan jendela kerja seperti menggeser kekanan atau kekiri dan juga untuk memperbesar dan memperkecil tampilan lembar kerja kita. 15. Color Palette Color Palette adalah bagian yang menampilkan daftar pilihan warna yang dapat kita gunakan untuk mewarnai objek yang kita buat. Penutup Sekian postingan artikel dari kami yang membahas mengenai mengenal lembar kerja CorelDRAW, Bagian-Bagian dari CorelDRAW. Semoga bermanfaat untuk kalian semua. Artikelselengkapnya bisa dibaca pada sumber gambar. Worksheet (lembar kerja) jika kita membuka dokumen baru dan terlihat lembaran halaman bewarna putih itu adalah worksheet. Aplikasi RKAS Manual Format Excel 2020 Berkas Sekolah Lembar kerja dalam excell jawaban: Lembar kerja yang terdapat pada sheet disebut. Bisa juga dengan shift + f11 pada keyboard. BAGIAN-BAGIAN LEMBAR KERJA COREL DRAW TOOL BAR New Digunakan untuk memulai gambar baru. Anda dapat menggunakan menu File-new, menekan tombol Alt + F + N atau Ctrl + N. Open Digunakan untuk membuka file program Corel Draw yang pernah Anda simpan. Anda dapat menggunakan menu File-Open, menekan tombol Alt + F + O atau Ctrl + O. Save Digunakan untuk menyimpan gambar yang dibuat. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File-Open, menekan tombol Alt + F + S atau Ctrl + S. Objek gambar baru yang belum pernah disimpan dapat Anda simpan dengan pilihan File-Save As. Print Digunakan untuk melakukan pencetakan pada hasil gambar. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Alt + F + P atau Ctrl + P. Cut Digunakan untuk memotong objek yang dipilih ke dalam clipboard. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Cut atau dengan menekan tombol Ctrl + X. Copy Digunakan untuk meng-copy objek yang dipilih ke dalam clipboard. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Copy atau dengan menekan tombol Ctrl + C. Paste Digunakan untuk menempelkan kembali isi clipboard ke dalam pembuatan gambar. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Paste atau dengan menekan tombol Ctrl + V. Undo Digunakan untuk membatalkan perintah terakhir yang pernah dijalankan. Anda dapat menjalankan perintah ini dengan menekan Ctrl + Z. Redo Digunakan untuk mengulangi kembali perintah yang telah dibatalkan. Anda dapat menjalankan perintah ini dengan menekan Ctrl + Shift + Z. Import Digunakan untuk mengambil atau menempatkan objek gambar dari program/aplikasi lain. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File – Import atau dengan menekan Ctrl + I. Export Digunakan untuk mengekspor objek gambar dari program/aplikasi lain. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File – Export atau dengan menekan Ctrl + E. Aplications Launcher Digunakan untuk membuka aplikasi lain yang dimiliki Corel. Corel Online Digunakan untuk mengakes website komunitas Corel Graphics. Zoom Levels Digunakan untuk mengatur besar kecilnya ukuran tampilan lembar kerja. Property Bar Property Bar berhubungan dengan tool aktif yang sedang digunakan. Berikut ini beberapa contah property bar yang sedang aktif pada saat tersebut. Property Bar Standar Property Bar pada Tool Ellipse Property Bar pada Tool Interactive Blend Docker Docker berfungsi untuk menampilkan beberapa tipe kontrol sama seperti pada tombol ataupun Option. Status Bar Status Bar akan menampilkan informasi tentang objek yang dipilih seperti warna, tipe fill, garis tepi, posisi kursor dan perintah yang berhubungan. Color Palette Color palete berisi berbagai kombinasi warna yang bisa diaplikasikan pada objek yang Anda gambar. ToolBox Pick Untuk memilih objek, memindah objek, seperti menggeser dan menghapus objek. Shape Untuk mengedit bentuk objek. Terdiri dari Shape, Smudge brush, Roughen Brush, dan Free Transform. Crop Tool Digunakan untuk proses pemotongan suatu objek. Terdiri dari tool Croping, Knife, Eraser, dan Virtual segmen delete. Zoom Digunakan untuk merubah pembesaran suatu objek dalam ukuran tertentu. Terdiri dari tool Zoom dan Hand. Curve Untuk membuat objek kurva. Terdiri dari Freehand, Bezier, Artistic Media, Pen Polyline, 3 point cuve, Interactive connector dan dimension. Smart Tool Terdiri dari Smart Fill dan Smart Drawing. Rectangle Untuk membentuk objek yang terdiri dari tool Rectangle dan 3 point Rectangle. Ellipse Untuk membentuk objek Ellipse yang terdiri dari Tool Ellipse dan 3 point Ellipse. Object Untuk Membentuk objek. Terdiri dari tool Polygon, Star, Complex Star, Graph Paper dan Spiral. Perfect Shapes Untuk menggambar bentuk seperti panah dan lain-lain. Terdiri dari Basic shapes, Arrow Shapes, Flowchart Shapes, Banner Shapes, dan Callout Shapes. Interactive Tool Untuk memberi efek dan memodifikasi suatu objek agar lebih interaktif. Terdiri dari tool Interactive Blend, Interactive Contour, Interactive Distorsion, Interactive Drop Shadow, Interactive Envelope, Interactive Extrude, dan Interactive Transparency. Eyedropper Untuk memasukkan warna ke suatu objek. Terdiri dari tool Eyedropper dan Paintbucket. Outline Untuk mengatur dan memodifikasi objek garis. Terdiri dari tool Outline Pen dan Outline Colour, pilihan ketebalan Outline dan Color Docker. 4XACEz.
  • b8x4225206.pages.dev/333
  • b8x4225206.pages.dev/366
  • b8x4225206.pages.dev/288
  • b8x4225206.pages.dev/500
  • b8x4225206.pages.dev/35
  • b8x4225206.pages.dev/515
  • b8x4225206.pages.dev/181
  • b8x4225206.pages.dev/63
  • lembar kerja dalam coreldraw disebut